Mungkin inilah jalanku. Yang hanya mampu bertahan sebentar untuk mendampingimu, untuk bersama mu. Nggak apa. mungkin memang harus begini. Sedih ?! Jelas!!! Nyesel ?!! Jelas!! kenapa nyesel?! Karena udah nyakitin kamu.
Mungkin memang harus begini jalannya. Kita berpisah untuk menemukan ridho. bukan salah kita kok.... bukan salah siapapun. begitukan katamu ??? ahh kata.. kata hanya mampu bermain di bibir. kalau hati jelas, ga bakal bisa boong kalau sebenarnya kamu dan aku sama-sama sakit.
"Aku ingin menjadi imam untukmu." begitulah katamu. Dan kata-kata itu benar-benar sukses membuat air mataku terjatuh. aku sadar aku emang bodoh.. karena aku telah melukai seseorang yang sangat baik.
"Aku bukan wanita yang baik buat kamu." begitu kataku waktu itu
"Bukan baik atau buruk, namun kita harus saling melengkapi." Sepertinya begitu katamu waktu itu untuk menghiburku.
Mungkin maaf ku nggak akan cukup untuk menghapus segala bentuk penyesalan
jadi jangan salahkan aku jika aku terus mengucapkan kata MAAF. mungkin hingga kau bosan mendengarnya.
Rasanya aku ingin menyendiri dalam sebuah goa. meratapi segala penyesalan yang ada, penyesalan akan kesalahan yang telah ku buat.
"yang lalu biarlah berlalu.." begitu katamu waktu aku mengucap kata maaf. Selalu begitu...
Thanks buat semuanya selama beberapa hari ini. thanks udah mau dengerin curhatanku... thanks buat semua sarannya.. dan maaf aku harus memilih jalan ini... nyali ku kecil untuk menjalani ini. nggak bisa menghindar, dan nggak bisa mendekat.
only stay here and see you from here. hope you will happy there with your friend, family, never tell a lie to your self..
cry if you need to cry.
