Jangan kau tanyakan

Rabu, 29 Agustus 2012

Jangan kau tanyakan lagi
Bagaimana rasanya
Kehilangan seseorang yang pernah ku sayangi

Jangan kau tanyakan lagi
Bagaimana rasanya
Kehilangan teman yang aku sayangi

Dan jangan pernah kau tanyakan lagi
Bagaimana rasanya
Ditinggal seorang diri disini
Masih didalam keramaian

Jangan kau tanyakan semua itu
Karena mungkin jawabannya terlalu menyakitkan
Mungkin tidak kau
Tidak sama sekali.

Jangan kau tanyakan lagi
Padaku
Untuk selamanya
Jangan kau tanyakan lagi
Bagaimana rasanya
Kehilangan seseorang yang pernah ku sayangi

Jangan kau tanyakan lagi
Bagaimana rasanya
Kehilangan teman yang aku sayangi

Dan jangan pernah kau tanyakan lagi
Bagaimana rasanya
Ditinggal seorang diri disini
Masih didalam keramaian

Jangan kau tanyakan semua itu
Karena mungkin jawabannya terlalu menyakitkan
Mungkin tidak kau
Tidak sama sekali.

Jangan kau tanyakan lagi
Padaku
Untuk selamanya

Penyesalan Untuk Zii

Sabtu, 25 Agustus 2012


            ''Apa yang kau ingin kan?''
            ''Aku ingin menjadi dokter spesialis ginjal.''
            ''Mengapa?''
            ''Agar aku dapat mengobati orang-orang terdekatku yang menderita gagal ginjal, aku ingin mereka tetap hidup dan menemani aku.''
            ''Dasar egois. Apa harus semua sesuai dengan permintaanmu? Bagaimana dengan takdir? Kalau sudah waktunya meninggal ya meninggal. Life is simple.''
            ''Tapi itu terasa berat.''
            ''Jangan pernah memikirkan tentang kematian. Karena itu tidak  perlu kita pikir. Semuanya sudah diatur tuhan.''
            Hening. Itulah yang terjadi. Aku diam tak bisa menjawab apa apa. Memang yang Zii katakan benar,kematian sudah digariskan. Aku harus mengubah apa yang ada dipikiranku, pikirku.
            ''Lalu kau sendiri apa yang kau inginkan?''
            ''Aku ingin melihat bintang jatuh.''
            ''Hah.. Mana mungkin ada bintang jatuh? Itu hanya rekayasa film. Pasti kau terlalu banyak menonton film khayal.''
            ''Apa salah bila seseorang berangan-angan?''
            ''Tidak juga tapi..''
            ''Tapi apa? Kita bebas berangan-angan. Tidak ada yang melarang. Hukum dinegara kita tidak melarang , kan.'' katanya sambil tersenyum melihatku. Aku pun juga ikut tersenyum.
            ''Baiklah, aku ingin jadi astronot saja.'' kataku sambil menaikan bahu.
            ''Kenapa tiba-tiba kau berubah pikiran?''
            ''Karena aku ingin mengambil satu bintang disana untukmu.'' kataku sambil menunjuk kearah langit yang berbintang.
            ''Dasar tukang gombal. Pantas saja kau tidak laku-laku . Pasti semua wanita sudah tahu kalau kau suka membual.''
            ''Siapa yang menggombal? Ini perkataan jujur dari hati terdalam. Lagian kita kan berteman. Ngapain juga aku nggombal. Aku hanya ingin temanku bahagia,makannya aku ambilin bintangnya.''
            ''Hahaha baiklah, terserah apa katamu, teman.''
            Aku tersenyum melihatnya. Kali ini benar-benar dia terlihat berbeda. Tidak terlihat aneh seperti biasanya. Mungkin inilah sisi yang disembunyikan oleh Zii. Dibalik sifatnya yang pendiam ternyata dia bisa tersenyum,eh tidak maksudku dia bisa secerewet ini.

********

            “Aku akan pergi sebentar lagi.” Kata Zii sambil menutup bukunya. Hari ini Jam pelajaran dipersempit karena guru-guru akan ada rapat. Entahlah apa lagi yang akan mereka bahas kali ini.
            “Kemana ? London? Amerika?Jepang? Korea ?”
            “Salah semuanya. Aku tidak akan kesana. Tapi aku akan pergi ketempat yang lebih indah.”
            “Adakah tempat yang lebih indah dari pada itu semua ? Setahuku kau selalu menghabiskan waktu liburan dinegara-negara yang aku sebutkan tadi.”
            “Aku baru saja menemukan tempat yang lebih indah. Dan bodohnya aku baru menyadari itu semua.”
            “Dimana ?”
            “Itu rahasia. Tidak ada seorangpun yang boleh tahu. Dan nanti tidak ada yang akan mengikutiku.”
            “Apa maksudmu ? Bukankah kau lebih senang berlibur bersama Jian?”
            “Adikku tidak bisa ikut.”
            Aku tidak merespon perkataanya hanya menatapnya dengan heran. Jujur aku bingung dengan apa yang dia katakan. Tidak biasanya dia berkata bahwa Jian tidak bisa ikut. Memangnya apa yang akan dia lakukan. Yang aku tahu, Jian selalu menyelesaikan tugas-tugasnya sebelum waktu liburan.
            “Sudahlah, kau akan mengerti nanti” Kata Zii yang sepertinya mengerti kalau aku merasa bingung. Lagi-lagi aku diam. Aku merasakan hawa yang tidak enak. Pikiran ku melayang kemana-mana. Ah tidak mungkin batinku. Segera ku hapus pikiran jelek yang ada di otakku. Jengkel rasanya , mengapa otak ini berfikir yang aneh-aneh saja.
            Aku mengantar Zii sampai didepan gerbang sekolah dengan mulut membisu. Kulihat mobil jemputannya sudah menunggu diseberang. Dia langsung berlari tanpa melihat kanan kiri alhasil dia hampir tertabrak oleh motor. Untung saja motor itu sempat berhenti kalau tidak aku tidak tahu harus berkata apa.
            Dari dalam mobil dia melambaikan tangannya tanda mengucapkan selamat tinggal padaku. Aku juga melambaikan tanganku padanya, lalu setelah mobilnya berlalu aku kembali ke tempat parkir untuk mengambil mobilku.

********
            “Today, Juana Zii, rest in peace due to illnes.”
            Kepalaku serasa dihantam baja. Hatiku terasa ditumbuk dengan batang besi. Jantungku terasa berhenti berdetak. Apa ini ya tuhan. Mengapa kata-kata itu terucap lewat microfon sekolah. Apa ini ?
            Badanku lemas. Tanganku hanya memegang dada yang terasa sesak. Aku tidak percaya ini semua. Mengapa ? dia sakit apa ? Dia tidak pernah berkeluh kalau dia sakit.
            “Niel, kamu baik-baik aja kan?” Tanya Rangga teman sebangku ku.
            “Tapi kenapa secepat ini?”
            “Sabar Niel.. mungkin dia bukan jodoh kamu.”
            Aku tidak merespon apa yang Rangga katakan. Aku langsung berlari keluar kelas, mengambil mobil untuk menuju ke rumah Zii. Benar saja sesampainya disana aku melihat bendera putih. Banyak orang lalu lalang mempersiapkan proses pemakaman. Tidak sedikit para pelayat yang menangis. Memang, Zii terkenal sebagai seseorang yang baik pada siapapun. Sekalipun pada orang yang pernah menyakitinya.
            Aku melihat orang tua Zii keluar mengiring jenazah anaknya untuk dibawa ke tempat pemakaman. Zii, kenapa kamu tinggalin aku. Bahkan aku belumsempat mengambil bintang untukmu, batinku.
            “Kak Daniel..” Panggil Jian dari belakang.
            “Ya, ada apa ?” sahutku datar.
            “Duduk dulu, ada yang ingin aku ceritakan.” Katanya sambil mengambilkanku kursi.
            “Tentang apa ?”
            “Apa kakak tau bagaimana perasaan kak Zii pada kakak?”
            “Tidak.” Sahutku masih datar.
            “Ini, dari kak Zii. Kemarin sebelum dia pergi, dia titip ini ke aku. Katanya aku disuruh memberikan ini pada kakak kalau dia sudah pergi.” Begitu kata Jian dengan polosnya sambil memberikan surat yang dibungkus dengan amplop berwarna pink. Cantik sekali.
            “Terimakasih.” Kataku pada Jian lalu meninggalkannya pergi.

********
            Dear Daniel.

            Hai tukang gombal. Apa kabarmu hari ini? Aku harap kau baik-baik disana. Mungkin saat ini aku sudah ada disurga. Disini begitu tenang kau tahu. Disini aku beristirahat.
            Daniel, terimakasih telah menjadi temanku walaupun hanya sebentar. Terimakasih kau selalu ada disampingku saat aku butuh dan maaf kalau aku menyembunyikan penyakit ini darimu. Aku tidak ingin kau terlalu khawatir. Mungkin kau bertanya-tanya aku sakit apa, baiklah akan ku beritahu. Aku terkena gagal ginjal.
            Sudahlah, jangan terlalu memikirkan aku karena aku baik-baik saja disini. Tetaplah mengejar impianmu Daniel. Berusahalah semampumu agar kau bisa menggapai bintang.
            Ada satu lagi yang ingin aku ceritakan. Selama ini aku selalu menyembunyikan perasaanku. Perasaanku pada kamu. Jujur aku sayang kamu Daniel, aku cinta kamu. Mungkin kita tidak pernah berpacaran, karena aku pikir itu yang baik buat kita sekarang. Tersenyumlah Daniel. Karena jika kau menangis untuk saat ini aku akan menjitak kepalamu dari surga.
            Kaulah bintangku dibumi.

                                                                                                            Zii

            Aku menangis membaca surat Zii. Ternyata selama ini kami memendam rasa yang sama hanya saja tidak ada pengakuan yang terucap karena semuanya saling menunggu. Betapa bodohnya aku. Harusnya aku menyatakan rasa ini dari dulu. Sekarang apa yang bisa aku perbuat. Bodoh sekali, semuanya kini tinggal penyesalan yang tak berarti.

Cinta dan Sahabat

Rabu, 15 Agustus 2012

Hari ini aku lihat film di trans. nggak tau sih judulnya apa. tapi yang jelas film itu bagus banget :D kisahnya tentang persahabatan dan cinta. #Cinta lagi#  tokoh di film ini : Danang, Virna, sama yang satunya lupa(pacarnya virna) :D

Intinya disitu dikisahin Virna dan Danang bersahabat. Sebenernya si Danang naksir sama Virna  tapi dia nggak mau ngungkapin soalnya dia mikir kalo seharusnya Virna tau apa yang dia rasain kan mereka udah berteman lama, lagian Virna juga udah punya pacar yang dia bilang mau ngelamar dia kalo sang pacar menang tender.

Karena cinta #lagi# Virna terus nolongin pacarnya tanpa perduliin kata-kata Danang yang memperingatkan dia tentang pacarnya yang sebenarnya nggak serius sama dia. Bahkan malah ngubah proposal pacarnya supaya pacarnya bisa menang tender dan dia bisa langsung dilamar.

Memang, sang pacar menang tender, tapi keinginan untuk dilamar cuma jadi mimpinya virna aja. karena malamnya virna mergokin pacarnya lagi "Berduaan" sama selingkuhannya di dalam kamar.

Akhirnya selama tiga hari virna nggak pulang ke rumahnya. dia memilih untuk menyendiri di villa milik keluarganya. Dia nangis mulu sambil ngebakar bintang-bintang kecil. trus Danang nyamperin dia. dia ajak Virna keluar buat lihat bintang-bintang.

"Gue nggak akan ngebiarin lo salah milih bintang lagi" itu kata-kata Danang sambil meluk Virna.

# well, dari film itu aku jadi inget tentang kisah beberapa tahun yang lalu. Aku juga pernah mengalami hal yang sama seperti itu. cuma bedanya sahabatku itu cewek dan kalo di film itu kejadiannya di lingkup dunia kerja sedangkan aku masih SMP -_- #

Sama persis. Ketika itu sahabatku bilang kalau orang yang aku cintai selama ini adalah orang yang salah. tapi aku tetep percaya diri kalo dia yang baik buat aku bahkan aku pernah tersinggung saat dia kasih nasehat ke aku dan pada akhirnya... aku sendiri yang malu ke temenku karena nggak dengerin apa yang dia katakan, dan jujur aku Menyesal.

Aku masih ingat gimana kata-kata dia waktu ngasih nasehat ke aku. :'(
Dia bilang, " Pacarmu itu bohong sama kamu Ge, data namanya nggak ada disana. aku udah cek"
:'(
well, itu udah berlalu.. biarin aja . toh nggak akan berulang dan nggak boleh berulang. karena kehilangan sahabat itu lebih sakit. 

Catatan :
 Dalam hidup ini banyak pelajaran yang penting buat kita ingat. nggak cuma materi sekolah aja. bahkan cinta pun bisa memberi kita pelajaran.
Hargai teman disekitar kita walaupun berbeda pendapat. karena kita nggak tahu siapa yang benar dan siapa yang salah, baru setelah kejadian itu berlalu kita bisa menilai salah atau benarkah diri kita.

Tentang cinta

Minggu, 12 Agustus 2012

Cinta. Kata-kata ini memang nggak asing di telinga kita. Semua orang pasti pernah jatuh cinta. iya apa enggak pasti jawabnya iya . Semua orang pasti merasa fly to the moon saat mereka merasa jatuh cinta. apa lagi yang dicintai memberi respon positif  pasti banyak yang lupa daratan.

Tapi nggak jarang lho cinta itu bikin kita kecewa. Bahkan rasa kecewa ini begitu menyakitkan. Diputusin sama ditinggal selingkuh, masih menjadi permasalahannya. Banyak air mata yang jatuh karena cinta. bahkan sampai ada yang gila karena cinta. yang lebih parah lagi adalah bunuh diri karena alasan yang konyol, yaitu diputusin pacar. Astagfirullah...

Cinta itu kalau dibahas nggak akan ada habisnya. banyak banget lagu-lagu dan puisi yang menyelipkan ataupun menyinggung tentang cinta. begitu juga dengan novel. Kalau ditanya kenapa milih tema cinta ? mungkin jawabnya adalah : Karena cinta adalah anugrah terindah. Subhanallah.. :) mungkin itu buat yang lagi kasmaran yah.. tapi kalo buat yang lagi patah hati nih.. jawabnya mungkin : Buat ngungkapin perasaan gue kalo gue bener-bener masih sayang dia walopun dianyakitin gue.   mungkin masih banyak jawaban lagi :)

Film-film tentang cinta juga banyak. kata-kata yang diungkapkan pemain juga banyak yang menyentuh para penonton :D
Misalnya aja : Cinta itu norak!! Cinta bikin gue sakit hati, Cinta bikin gue nangis ! (kutipan film love in perth)

Didunia ini nggak ada yang abadi, termasuk cinta. Cinta dan sayang butuh kepercayaan, memang benar. Kalau kita nggak percaya, selamanya akan dalam keragu-raguan. tapi kita harus ingat tentang siapa yang memberikan kira rasa peka terhadap cinta, yakni Tuhan. Cinta tuhan kepada makhluknya itu besar banget melebihi apapun. See, tuhan memberi kita hidup. Nyawa ini adalah pemberian berharga. kita nggak bisa buat sendiri kan ? tuhan memberi kita kesempatan untuk hidup, berarti tuhan sayang kita :) percayalah. :)

"Menjadi kekasih Allah itu Jauh lebih nikmat." itu kata mamaku (Sewaktu aku putus cinta trus nangis di depan mama) yaAllah.. malu-maluin banget aku. :D
.
Oke sobat, mungkin cukup ini dulu ceritaku tentang cinta. semoga bermanfaat buat kalian :)
Bagi yang lagi putus cinta, udah jangan sedih lagi :) mungkin tuhan punya rahasia dibalik semua ini. :) jangan lupa tetap percaya pada pasangan kalian tapi jangan lupakan cinta tuhan kepada kita :)